Proses Verifikasi Lapangan Tim Penilai Mandiri Sebagai Langkah Lapas Karanganyar Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi

    Proses Verifikasi Lapangan Tim Penilai Mandiri Sebagai Langkah Lapas Karanganyar Menuju Wilayah Bebas Dari Korupsi

    CILACAP, INFO_PAS - Lapas Karanganyar terus berupaya secara maksimal dalam mewujudkan komitmennya menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Sebagai bagian dari perjalanan menuju pencapaian tersebut, Lapas Karanganyar menerima kunjungan penting dari tim penilai mandiri Kementerian Hukum dan HAM RI yang akan melakukan verifikasi lapangan (verlap) guna mengevaluasi dan memastikan seluruh upaya menuju WBK berjalan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan, Senin (21/10/24).

    Tim penilai mandiri yang melakukan verifikasi lapangan kali ini terdiri dari tujuh anggota dari Inspektorat Jenderal Kemenkumham, dibantu oleh tiga orang dari Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah. Kehadiran tim ini sangat dinantikan oleh seluruh jajaran Lapas Karanganyar, karena kegiatan ini merupakan salah satu tahap penting dalam proses penilaian untuk meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK).

    Sebelum mengunjungi Lapas Karanganyar, tim penilai memeriksa dua tempat inovasi Lapas Karanganyar di Cilacap, yaitu Langit Adem dan Baladewa. Di sana, mereka menanyakan tentang mekanisme pelayanan dan pelaksanaannya. Setelah selesai, tim langsung menuju Lapas Karanganyar dengan menggunakan bis inovasi, Laju Layar.

    Kepala Lapas Karanganyar menyambut kedatangan tim dengan antusias. Dalam sambutannya, ia menegaskan komitmen kuat seluruh jajaran untuk menciptakan birokrasi yang bersih dan bebas dari korupsi. "Kami bertekad untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, memperbaiki sistem pengawasan internal, dan mewujudkan tata kelola yang baik sesuai dengan prinsip integritas dan akuntabilitas. Verifikasi lapangan ini adalah kesempatan bagi kami untuk menunjukkan bahwa kami telah melakukan transformasi signifikan menuju WBK, " katanya.

    Proses verifikasi mencakup pemeriksaan berbagai aspek di Lapas Karanganyar, seperti tata kelola administrasi, pelayanan publik, dan mekanisme pengawasan internal. Tim melakukan observasi langsung terhadap berbagai fasilitas, termasuk ruang pelayanan publik dan ruang penanganan aduan dari warga binaan serta masyarakat. Setiap aspek diperiksa untuk memastikan penerapan transparansi dan akuntabilitas di setiap lini pelayanan.

    Kegiatan dilanjutkan dengan evaluasi bersama ketua pokja, ketua ZI, dan Kasatker. "Alhamdulillah, hal-hal yang kami tanyakan di wawancara sesuai dengan saat verifikasi, " ucap Bapak Alfredo.

    "Berkaitan dengan manajemen media, Lapas Karanganyar setiap tahun meraih penghargaan untuk keaktifan pemberitaan. Data dukung dari segi kuantitas dan kualitas sudah baik, termasuk dalam 10 UPT dengan penyelesaian tercepat. Data pejabat eselon 5 perlu diupdate di web, dan diupayakan agar ada one day one news, " tambah Bapak Hasbi.

    Verifikasi lapangan ini tidak hanya berfungsi sebagai evaluasi, tetapi juga sebagai momentum bagi Lapas Karanganyar untuk terus memperbaiki diri dalam memberikan pelayanan yang lebih baik dan profesional. Tujuan utama dari transformasi menuju WBK adalah peningkatan pelayanan publik yang transparan dan berintegritas.

    Dengan adanya kegiatan verifikasi ini, Lapas Karanganyar berharap dapat mewujudkan visinya sebagai lembaga yang bersih dari korupsi dan mampu memberikan pelayanan terbaik bagi seluruh pemangku kepentingan. Semua pihak di Lapas Karanganyar telah mempersiapkan diri dengan maksimal dan berharap hasil verifikasi ini akan membawa mereka lebih dekat meraih predikat WBK.

    #karanganyarampuh #lapaskaranganyar #kemenkumhamri #kemenkumhamjateng #kumhamsemakinpasti #pemasyarakatan #pastiampuhpastiwbk
    Rizal Afif Kurniawan.

    Rizal Afif Kurniawan.

    Artikel Sebelumnya

    Komitmen Lapas Karanganyar Menuju Wilayah...

    Artikel Berikutnya

    Seorang Ayah di Cilacap Tewas Oleh Anak...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Lulus S3 1,5 Tahun: Siapa Bilang Pendidikan Harus Lambat?
    Hendri Kampai: Kelulusan Bahlil adalah Inspirasi Suatu Pencapaian
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Dibalik Suksesnya Acara Pertemuan DWP, Ada Andil Penting Kalapas Besi Sebagai Seksi Acara
    Upacara Bendera Peringatan Hari Pahlawan di Nusakambangan: Teladani Pahlawanmu, Cintai Negerimu
    Batik Wijaya Kusuma Karya Warga Binaan Berhasil Memukau Anggota DWP
    Mewujudkan Hak Pilih yang Adil dan Terjamin Rapat Koordinasi Pelayanan Daftar Pemilih Tambahan di TPS Nusakambangan
    Pertemuan Dharma Wanita Persatuan UPT Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah di Nusakambangan
    Partisipasi Lapas Karanganyar dalam Zoom Meeting Percepatan Data Responden Survei Peningkatan Integritas KPK di Kementerian Hukum dan HAM
    Transfer Knowledge Emergency Response Team, Perkuat Skil Pengamanan Personil Lapas Khusus Karanganyar Nusakambangan
    Penguatan Keamanan dan Ketertiban di Lapas / LPKA / Rutan Melalui Rapat Virtual dengan Kantor Wilayah Kemenkumham Jawa Tengah
    Program Transfer Knowledge Emergency Response Team Fokus pada Peningkatan Keterampilan Pengamanan Lapas Khusus Karanganyar Nusakambangan
    Lapas Karanganyar Siapkan Diri Melalui Rapat Persiapan Menghadapi Verifikasi Lapangan oleh Tim Penilai Mandiri
    Mari mengenal apa itu buku register yang ada di rutan/lapas
    Imigrasi Cilacap menyumbang PNBP sepanjang 2023 sebesar 22 Miliar Rupiah. 
    WBP Lapas Besi Nusakambangan saat Litmas oleh PK Bapas Nusakambangan: Buktikan Diri Layak Mendapatkan Kesempatan Kedua
    DWP Lapas Pasir Putih Agendakan Pertemuan Rutin di Akhir Tahun 2023
    Sukses Amankan Nataru, Kalapas Pasir Putih Sampaikan Terimakasih Kepada Seluruh Petugas

    Ikuti Kami