WBP Lapas Khusus High Risk Karanganyar Bersikap Koordinatif terhadap PK Bapas Nusakambangan

    WBP Lapas Khusus High Risk Karanganyar Bersikap Koordinatif terhadap PK Bapas Nusakambangan
    WBP Lapas Khusus High Risk Karanganyar Bersikap Koordinatif terhadap PK Bapas Nusakambangan

    Nusakambangan - Pada hari Rabu tanggal 29 November 2023 PK Bapas Nusakambangan lakukan kunjungan ke Lapas Khusus Kelas IIA Karanganyar untuk melakukan penggalian data penelitian kemasyarakatan (litmas) pembinaan bagi WBP yang menjalani pembinaan. Litmas pembinaan awal bertujuan untuk merekomendasikan pembinaan yang dapat diberikan kepada WBP untuk 6 bulan kedepan selama menjalani pembinaan di Lapsus Karanganayar Nusakambangan. Dengan melaksanakan litmas awal, maka Pembimbing Kemasyarakatan dapat melihat kebutuhan yang dimiliki WBP agar menjadi lebih baik. Salah satu warga binaan yang menjadi baru saja menempati Lapas Nusakambangan yaitu PE, warga kota Purwodadi yang terlibat tindak pidana penadahan dan pencurian pada tahun 2021 yang membuatnya dimasukkan di Lapas High Risk. Pada saat PK bertemu dengan PE, dirinya menceritakan mengenai dirinya saat sebelum masuk ke dalam lapas hingga bagaimana sampai berususan dengan hukum. PE mengatakan bahwa dirinya terlibat pidana tersebut dikarenakan faktor ekonomi dimana pada saat itu PE membutuhkan biaya yang besar untuk anak-anaknya yang akan masuk kuliah dan masuk sekolah menengah. PE menganggap jalan tersebut yang bisa diambil untuk mendapatkan uang secara cepat dan banyak. PK Bapas Nusakambangan dengan seksama mendengarkan kisah PE dan menanyakan beberapa informasi guna penyusunan litmas. Di akhir pertemuan, PK Bapas Nusakambangan memberikan bimbingan dan penguatan bagi PE untuk legowo dalam menjalani proses hukum yang sedang berlangsung. "Pak, dibalik kesulitan pasti ada kemudahan. Saat ini mungkin banyak merasa sulit akan tetapi kita bisa lihat kemudahan apa yang bapak dapatkan dalam menjalani proses ini. Dari cerita bapak saya bisa menangkap bahwasanya bapak dulu jarang beribadah, terjebak dengan dunia hitam termasuk narkoba dan terlalu terpaku dengan kehidupan dunia. Kini sejak menjalani pembinaan, bapak diberikan waktu sejenak untuk istirahat.  Sekarang bapak diberikan kemudahan untuk fokus beribadah dan menjalankan kewajiban sebagai seorang Muslim, bapak juga diberikan kemudahan untuk bebas dari narkoba semenjak menjalani pembinaan. Anggap saja disini bapak memperbaharui diri menjadi lebih baik dan jangan lupa untuk selalu melihat sisi positif dari setiap hal yang terjadi" pesan PK Bapas Nusakambangan sebelum mengakhiri wawancara.

    Rifki Maulana

    Rifki Maulana

    Artikel Sebelumnya

    Gandeng CV Rajata Indonesia Griya Abhipraya...

    Artikel Berikutnya

    Gali informasi, Pembimbing Kemasyarakatan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVny Nagari!
    Hendri Kampai: Revolusi Penulisan Rilis Berita dengan Bantuan Artificial Intelligence (AI)
    Ini Komunikasi Sosialnya Babinsa Kodim Klaten Di Kantor Desa Dompol
    Peringati HKGB ke 72, Bhayangkari Preneur Expo 2024 di Jateng: Sinergi untuk Menggerakkan Ekonomi dan Kewirausahaan
    Bakamla RI Lepas KN. Pulau Dana-323 untuk Muhibah ke Vietnam dan Singapura

    Ikuti Kami